Pramuka Sleman Berpartisipasi dalam Kegiatan BPOM di Pasar Gowok, Depok

Pramuka Sleman Berpartisipasi dalam Kegiatan BPOM di Pasar Gowok, Depok
Pramuka Sleman Berpartisipasi dalam Kegiatan BPOM di Pasar Gowok, Depok

Pramuka Sleman Berpartisipasi dalam Kegiatan BPOM di Pasar Gowok, Depok

Sleman, 20 Agustus 2024 – Anggota Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dari Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sleman turut berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada Selasa, 20 Agustus 2024. Bertempat di Pasar Gowok, Jl. Nologaten, Caturtunggal, Depok, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya BPOM dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kelayakan obat dan makanan yang dikonsumsi.

Partisipasi Pramuka dalam Pengawasan Obat dan Makanan

Kegiatan ini merupakan agenda rutin BPOM yang diadakan setiap bulan Ramadhan dan bulan Agustus, dengan tujuan untuk melibatkan anggota Pramuka sebagai pionir dalam menyebarluaskan informasi mengenai kelayakan bahan obat-obatan dan makanan. Pada kesempatan kali ini, sebanyak 10 personel Pramuka Penegak dan Pandega dari Kwartir Cabang Sleman ikut ambil bagian sebagai peserta.

BPOM bertujuan untuk memperkenalkan tiga Krida utama kepada peserta, yaitu:

  • Krida Pemantauan Obat dan Makanan
  • Krida Pengujian Obat dan Makanan
  • Krida Informasi Obat dan Makanan

Ketiga Krida ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pengawasan dan pengujian terhadap produk makanan dan obat-obatan yang beredar di masyarakat.

Praktik Langsung di Pasar Gowok

Pasar Gowok dipilih sebagai lokasi untuk praktik langsung penerapan tiga Krida tersebut. Peserta diajak untuk melakukan pengujian sampel makanan yang dijual di pasar, guna mendeteksi kandungan bahan-bahan berbahaya yang mungkin ada. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa masih terdapat makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya, seperti pewarna makanan yang dilarang penggunaannya.

Tindak Lanjut dan Edukasi Masyarakat

Sebagai tindak lanjut dari temuan tersebut, anggota Pramuka yang telah berpartisipasi diharapkan dapat melanjutkan pengawasan dan melakukan uji makanan lainnya di masa mendatang. Jika ditemukan makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya, laporan dapat diteruskan kepada BPOM untuk tindakan lebih lanjut. BPOM bersama pengelola pasar kemudian akan memberikan edukasi kepada para pedagang agar tidak menjual makanan yang tidak layak konsumsi kepada masyarakat.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kak Bambang Pamungkas, Andalan Urusan Satuan Karya Pramuka Kwarcab Sleman, dan Kak Deva Aditya, Ketua Dewan Kerja Cabang Sleman, yang memberikan dukungan penuh terhadap partisipasi Pramuka dalam kegiatan pengawasan obat dan makanan ini.

Harapan dan Peningkatan Minat Anggota Pramuka

Dengan keterlibatan dalam kegiatan BPOM ini, diharapkan anggota Pramuka Penegak dan Pandega dapat semakin memahami pentingnya pengawasan obat dan makanan, serta tertarik untuk berpartisipasi lebih lanjut dalam kegiatan serupa di masa depan. Selain itu, keterlibatan ini diharapkan dapat meningkatkan minat anggota Pramuka untuk bergabung dengan Satuan Karya Pramuka (Saka) POM, yang berfokus pada kegiatan-kegiatan pengawasan dan edukasi seputar obat dan makanan.



Pewarta : Retna | editor : maru

Post a Comment

أحدث أقدم
close
tunasmandiricorp