Sleman, 17 Mei 2025 — Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) melalui Kak drh. Sri Budoyo secara resmi membuka Workshop Menulis yang diselenggarakan oleh Kwartir Cabang Sleman, bertempat di Bappeda Sleman, Sabtu pagi (17/05/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh 125 peserta yang terdiri dari pembina dan pelatih Pramuka se-Kwarcab Sleman, mewakili 17 Kwartir Ranting. Workshop bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis, khususnya dalam bentuk puisi dan karya sastra pendek.
Kak Sri Budoyo: Menulis Itu Kebiasaan Baik yang Perlu Dipupuk
Dalam sambutannya, Kak Sri Budoyo menyampaikan bahwa keterampilan menulis sangat penting bagi pembina Pramuka sebagai sarana menyampaikan gagasan, pengalaman, dan keteladanan.
“Kegiatan ini merupakan pelatihan sekaligus pengantar agar menulis menjadi kebiasaan positif. Harapannya, setelah workshop ini, kakak-kakak bisa menyebarluaskan ilmunya dan terus mengembangkan keterampilan menulis,” tegasnya.
Kak Ery Widaryana: Literasi Pramuka Harus Terus Bertumbuh
Ketua Kwartir Cabang Sleman, Kak Drs. Ery Widaryana, M.M. dalam sambutannya menyatakan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menyebut bahwa penguatan literasi di kalangan pembina akan berdampak positif terhadap kaderisasi di lapangan.
“Semoga kegiatan ini mendapat ridho Allah SWT dan dapat mewujudkan harapan kita untuk membangun budaya literasi dan kreativitas menulis di lingkungan Pramuka Sleman,” ujar Kak Ery.
Kolaborasi dengan Komunitas Yuk Menulis
Workshop ini menghadirkan Kak Vitriya Mardiyati, founder dari Komunitas Yuk Menulis, sebagai fasilitator utama. Dalam sesi tersebut, peserta diajak menyusun puisi bertema kepramukaan dan kehidupan dengan pendekatan ekspresif dan reflektif.
Para pembina juga dilatih memahami esensi kata, struktur puisi, dan teknik dasar pengembangan gaya bahasa untuk menghidupkan tulisan mereka.
Panitia: Workshop Menulis Disambut Antusias
Kak Moh. Afif selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan berjalan dengan lancar dan disambut penuh antusias oleh peserta. “Ini merupakan langkah awal penguatan budaya literasi di Kwarcab Sleman,” katanya dalam laporan penutupan kegiatan.
Kegiatan diakhiri dengan sesi refleksi dan pembacaan karya puisi dari peserta terpilih, serta foto bersama sebagai penanda komitmen untuk terus menulis dan berbagi inspirasi melalui tulisan.
Pewarta: Retna
📢 Ingin update kegiatan Kepramukaan?
Gabung di channel WhatsApp resmi untuk info lengkap, dokumentasi, dan jadwal kegiatan terbaru! 👇
