Puluhan Rumah di Kali Anyar Jakarta Barat Ludes Terbakar, Ratusan Warga Mengungsi
Jakarta, 14 Oktober 2024 - Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat, pada Senin dini hari, menghanguskan sedikitnya 37 rumah. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 01.20 WIB ini mengakibatkan lima korban jiwa, dua korban luka-luka, dan kerugian material diperkirakan mencapai Rp 2 miliar.
Kasudin Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Rahmat Sulistyo, menyatakan pihaknya langsung menerjunkan 21 unit mobil pemadam kebakaran setelah menerima laporan. "Karena lokasi kebakaran berada di gang-gang sempit, petugas terpaksa membentangkan selang air sepanjang 300 meter dari jalan utama," jelas Rahmat. Api diduga berasal dari kebocoran tabung gas di salah satu rumah warga dan menyebar dengan cepat akibat angin kencang serta jarak antar rumah yang sangat dekat.
Saksi Mata: Warga Panik Menyelamatkan Diri
Salah seorang saksi, Bambang (45), menceritakan situasi panik saat api mulai menjalar. "Waktu kejadian, banyak yang masih tidur. Begitu ada teriakan kebakaran, semua langsung lari keluar rumah," ungkapnya. Petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu sekitar tujuh jam untuk memadamkan api sepenuhnya.
Kebakaran ini menyebabkan 138 jiwa terpaksa mengungsi di Musala Al-Ikhlas dan lapangan bola Persima yang berada tak jauh dari lokasi kejadian. Lurah Kali Anyar, Sutrisno, mengatakan pihaknya telah mendirikan posko darurat dan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan para korban. "Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk menyalurkan bantuan logistik dan kebutuhan harian para korban," ujarnya.
Pramuka dan Pemerintah Siap Bantu Korban Kebakaran
Pramuka Kwarran Tambora juga turut hadir membantu korban melalui inisiatif Pramuka Peduli Bencana. Kak Kusnari, perwakilan Kwarran Tambora, menyatakan akan mendirikan posko Pramuka Peduli untuk menggalang donasi bagi para korban. "Kami siap mendirikan posko dan mencari donasi demi membantu korban kebakaran ini," ujarnya.
Selain itu, Camat Tambora menyatakan akan segera melakukan pendataan untuk proses rehabilitasi dan rekonstruksi rumah warga yang terdampak. "Kami akan berupaya maksimal membantu warga yang terdampak kebakaran ini agar dapat kembali memiliki tempat tinggal yang layak," tegasnya.
Penyebab Kebakaran dalam Penyelidikan
Polsek Tambora telah menurunkan tim penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran. Pihak kepolisian juga mengimbau warga untuk lebih waspada dan selalu memeriksa keamanan instalasi gas serta listrik di rumah masing-masing demi menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
Kebakaran di Kali Anyar ini mengingatkan pentingnya pengetahuan masyarakat terkait pencegahan kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk yang rentan mengalami peristiwa serupa. Pemerintah, organisasi sosial, dan masyarakat diharapkan dapat saling bahu-membahu untuk membantu para korban bangkit kembali dari musibah ini.
Pewarta : Angga Mubaroq | editor : maru
