Kulon Progo - Kegiatan besar bagi Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kulon Progo, Jelitaku XVIII, resmi ditutup dengan meriah di Dermaga Pantai Glagah pada tanggal 26 November 2023. Kak Gangsar, Ketua Dewan Kerja Cabang (DKC) Kulon Progo, menyatakan bahwa Jelitaku merupakan bentuk pengembaraan yang bertujuan meningkatkan pengetahuan, prestasi, dan evaluasi terhadap kualitas pembinaan pramuka penegak dan pramuka pandega di wilayah Kwarcab Kulon Progo.
Dalam konferensinya, Kak Gangsar menekankan bahwa Jelitaku juga menjadi sarana pengembangan, pengenalan, dan promosi pariwisata Kulon Progo. Dengan tagline "Pramuka Beraksi, Raih Prestasi," kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman pramuka yang berkesan tetapi juga mempromosikan potensi wisata daerah.
Pengembaraan ini diikuti oleh 304 peserta dari berbagai utusan gugusdepan, satuan karya, dan satuan komunitas pramuka. Tema pengembaraan tahun ini adalah "Pramuka Berkarya, Prestasi Menyala, Melangkah dalam Wisata Budaya." Para peserta menjelajahi sejumlah destinasi wisata, termasuk Taman Budaya Kulon Progo (TBK), Taman Wisata Bambu Air, Waduk Sermo, dan Dermaga Pantai Glagah.
Selain pengembaraan, peserta juga aktif dalam beberapa kegiatan prestasi, seperti kompetisi master chef, pentas seni, stand-up comedy pramuka, dan pramuka idol. Hal ini bertujuan untuk mengasah kecakapan umum dan khusus pramuka, sesuai dengan semangat Jelitaku sebagai ajang peningkatan prestasi.
Acara penutupan Jelitaku XVIII di Dermaga Pantai Glagah disambut meriah oleh hadirin dan peserta. Wayang Wisata Istimewa tampil sebagai hiburan utama, menampilkan seni pementasan wayang yang unik dan berbeda. Pada kesempatan tersebut, Kak Bambang Pamungkas Wakil Pusat Pengembangan Jurnalistik dan dan Sistem Informasi (Pusbangjusinfo) Kwartir Daerah (Kwarda) DIY memberikan kesan dan pesan positif terhadap penyelenggaraan Jelitaku XVIII.
"Pengembaraan ini memberikan banyak manfaat, tidak hanya meningkatkan kecakapan umum, tetapi juga mengasah kecakapan khusus pramuka. Kami berharap kegiatan serupa akan terus dilaksanakan untuk terus menghasilkan pramuka yang berkualitas," ungkap Kak Bambang Wakil Pusbangjusinfo Kwarda DIY.
Dengan kesuksesan penutupan Jelitaku XVIII, diharapkan bahwa semangat "Pramuka Berkarya, Prestasi Menyala" akan terus membawa dampak positif dalam pengembangan kepemimpinan, kecakapan, dan kecintaan terhadap alam bagi para pramuka di Kulon Progo.
