Sangga Kerja Pengembaraan Akhir Barata XXXVII Rute Boyong Kaprajan selenggarakan Dialog Interaktif yang disiarkan melalui radio RRI PRO 2 102,5 FM pada Rabu (21/12/2022), pukul 15.00 WIB. Dialog ini membahas mengenai Pengembaraan yang sebentar lagi akan dilaksanakan.
Kak Drs. Ery Widaryana, MM. selaku Ketua Kwartir Cabang Sleman bersama Kak Ananda Sadewa Ketua Sangga Kerja Barata XXXVII menjadi pembicara dalam dialog ini.
Dialog interaktif mengupas secara rinci mengenai agenda rutin realisasi Program Dewan Kerja Cabang Sleman yang dilakukan setiap akhir tahun yaitu BARATA, jalannya diskusi dipandu oleh Kak Surya. “Barata XXXVII Rute Boyong Kaprajan ini mengusung tema tema Boyong Kaprajan Kabupaten Sleman yang merupakan rute sejarah perpindahan pemerintahan Kabupaten Sleman selama masa revolusi fisik mempertahankan kemerdekaan Indonesia, tujuannya untuk memperkenalkan sejarah dan budaya mengenai Sleman pada anggota Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang dalam hal ini merupakan generasi muda” Ungkap Kak Drs. Ery Widaryana, MM.
Kak Drs. Ery Widaryana, MM. selaku Ketua Kwartir Cabang Sleman bersama Kak Ananda Sadewa Ketua Sangga Kerja Barata XXXVII menjadi pembicara dalam dialog ini.
BACA JUGA :
1. Aneka Info Kegiatan BARATA XXXVII Rute Boyong Kaprajan 2022
2. Giat Scoutpreneur BARATA XXXVII Boyong Kaprajan Sudah Diumumkan, Sangga Ini Yang Lolos ke Babak Final
3. Tingkatkan Kecakapan Dalam Pertolongan, Sangga Kerja Barata XXXVII Lakukan Latihan Gabungan Dengan Saka Baktihusada Kwarcab Sleman
Dialog interaktif mengupas secara rinci mengenai agenda rutin realisasi Program Dewan Kerja Cabang Sleman yang dilakukan setiap akhir tahun yaitu BARATA, jalannya diskusi dipandu oleh Kak Surya. “Barata XXXVII Rute Boyong Kaprajan ini mengusung tema tema Boyong Kaprajan Kabupaten Sleman yang merupakan rute sejarah perpindahan pemerintahan Kabupaten Sleman selama masa revolusi fisik mempertahankan kemerdekaan Indonesia, tujuannya untuk memperkenalkan sejarah dan budaya mengenai Sleman pada anggota Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang dalam hal ini merupakan generasi muda” Ungkap Kak Drs. Ery Widaryana, MM.
Kak Ananda Sadewa menambahkan bahwa Barata XXXVII Rute Boyong Kaprajan diikuti oleh 31 pangkalan SMA/SMK/MA di Sleman, dengan jumlah sangga 65, terdiri dari 37 sangga putra dan 28 sangga putri. Total peserta Barata XXXVII adalah 501 orang. Kegiatan pengembaraan ini dikemas untuk mengasah keterampilan dari peserta dengan diadakan berbagai giat, yaitu terdapat giat etape yang akan ditempuh dalam 5 hari 4 malam, giat sangga diantaranya scoutpreneur, maskot, masak, macrame, dan microblog. Kemudian untuk giat pangkalan, antara lain mural, CCP, dhenok thole, pensi, cipta dan baca geguritan, yel-yel, video kreatif, fashion show, dan resensi buku.
Disela dialog interaktif banyak pendengar setia radio RRI Pro 2 yang memberikan pertanyaan menarik mengenai Barata XXXVII . Salah satu pertanyaan adalah mengenai hal spesial pada Barata XXXVII ini dengan BARATA tahun-tahun sebelumnya yang dilaksanakan pada saat pandemi.
Barata XXXVII kembali menerapkan sistem seperti BARATA sebelum pandemi, contohnya adalah jumlah peserta yang sangat banyak melibatkan kurang lebih 2000 pemuda saat malam tahun baru, hal tersebut juga menjadi kontribusi dalam meminimalisir aksi kejahatan jalanan remaja. Sedangkan BARATA pada masa pandemi untuk jumlah peserta dibatasi.
Dialog interaktif ditutup dengan pesan Kak Drs. Ery Widaryana, MM. “Selamat melaksanakan pengembaraan bagi para peserta Barata XXXVII , tetap patuhi protokol kesehatan dan peraturan yang telah diselenggarakan panitia, harapannya Barata XXXVII ini dapat memberikan wadah bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega di Sleman untuk mengembangkan keterampilannya".
“Terdapat berbagai tahapan untuk peserta, salah satunya verifikasi berkas pada Jumat, 23 Desember 2022, juga jangan lupa menjaga kesehatan dan tetap menjunjung sportivitas bagi para peserta” tambah Kak Ananda Sadewa.
____
Pewarta : Anjelica Amandasari - DKC
Pewarta : Anjelica Amandasari - DKC