Sleman, 18 Mei 2025 — Semangat Pramuka tidak pernah surut. Hal itu terbukti dalam kegiatan Pengembaraan Kesatria Bhayangkara ke-XIV yang digelar oleh Saka Bhayangkara Seyegan dengan total jarak tempuh 25 kilometer, dimulai dari SMK Negeri 1 Seyegan hingga ke titik-titik bersejarah di wilayah Bantul dan Sleman.
Kegiatan ini secara simbolis dilepas oleh Kanit Binmas Polsek Seyegan, Ipda Aries Wibowo, yang mengibarkan bendera start sebagai tanda dimulainya perjalanan panjang penuh nilai karakter dan nasionalisme.
Pos 1: Monumen Brimob Rewulu – Mengenang Jasa Pahlawan
Pos pertama yang dikunjungi peserta adalah Monumen Brimob Rewulu di Dusun Sengon Karang, Argomulyo, Sedayu, Bantul. Di lokasi ini, peserta mendapatkan materi sejarah dari Bapak Cahyo, pengelola monumen. Beliau menyampaikan bahwa lokasi ini merupakan tempat gugurnya para pahlawan Brimob saat penjajahan, yang menjadi pengingat untuk senantiasa mendoakan para pejuang bangsa.
Pos 2: Museum Jenderal Besar H.M. Soeharto – Menanamkan Nilai Kebangsaan
Perjalanan dilanjutkan ke Pos 2, yaitu Museum Jenderal Besar H.M. Soeharto. Peserta disambut oleh Bapak Gatot, selaku pimpinan museum. Di sana peserta diajak menyanyikan Indonesia Raya dan mengucapkan Pancasila bersama-sama. Beliau juga menyampaikan perjuangan dan kepemimpinan Soeharto dalam membangun bangsa Indonesia, sehingga nilai-nilai nasionalisme dapat tumbuh dari generasi muda Pramuka.
Pos 3: Kembali ke SMK N 1 Seyegan – Tuntaskan Misi Pengembaraan
Dari museum, peserta kembali ke SMK Negeri 1 Seyegan sebagai Pos 3 sekaligus titik akhir pengembaraan. Meskipun diguyur hujan deras, para peserta tetap penuh semangat. Dengan mengenakan jas hujan plastik, mereka terus melangkah dengan disiplin dan memperhatikan keselamatan selama perjalanan.
Apel Penutupan: Penyematan Brivet dan Pengukuhan Danton
Setelah seluruh peserta tiba di titik akhir, kegiatan dilanjutkan dengan Apel Penutupan dan penyematan Brivet Pengembara Kesatria Bhayangkara ke-XIV. Acara ditutup oleh Kak Bambang Pamungkas selaku Andalan Cabang Urusan Saka (Ancu Saka) Kwarcab Sleman.
Tak hanya itu, pada momen tersebut juga dilakukan pengukuhan Danton Putra dan Danton Putri terpilih sebagai simbol kelanjutan kepemimpinan internal Saka Bhayangkara Seyegan.
Makna Pengembaraan: Latih Daya Juang dan Jiwa Kepemimpinan
Kegiatan pengembaraan ini tidak hanya menjadi ajang fisik, tetapi juga wahana pembentukan karakter. Mengusung tema "Menjadi Pramuka Muda yang Berkarakter dengan Jiwa Satya Laksana", kegiatan ini mengasah kepemimpinan, daya juang, nasionalisme, serta semangat kebersamaan antar sesama anggota Pramuka Penegak.
Pewarta: Humas Saka Bhayangkara Seyegan
📢 Ingin update kegiatan Kepramukaan?
Gabung di channel WhatsApp resmi untuk info lengkap, dokumentasi, dan jadwal kegiatan terbaru! 👇
