Banda Aceh, 20 Mei 2024 – Ir. H. Djufri Efendi, M.Si, resmi menyatakan pencalonannya sebagai Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Aceh untuk periode 2024-2029. Pencalonan ini menandai upaya melanjutkan kepemimpinan H. Muzakir Manaf (Mualem) yang telah memimpin Gerakan Pramuka Aceh selama dua periode. Djufri Efendi, yang kini menjabat sebagai Kepala Puslitbang Kwarnas Gerakan Pramuka, mengumumkan niatnya untuk maju dalam Musyawarah Daerah (Musda) Pramuka yang dijadwalkan berlangsung pada 19-22 Juli 2024 di Banda Aceh.
Pengalaman dan Prestasi Djufri Efendi
Djufri Efendi, akrab disapa Cut Bang, telah mengabdi sebagai Ketua Harian Kwarda Aceh sejak 2007. Dalam masa kepemimpinannya, ia telah membawa berbagai prestasi besar bagi Gerakan Pramuka Aceh. Salah satu pencapaiannya adalah sukses menjadi tuan rumah Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) VII pada tahun 2010 di Seulawah Scout Camp, serta melaksanakan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka XI pada tahun 2023 di Banda Aceh bersama Mualem.
"Pengalaman saya dalam Gerakan Pramuka dan kesuksesan yang telah diraih selama ini, termasuk penyelenggaraan kegiatan tingkat nasional dan pemberian bonus umrah kepada anggota Pramuka, menjadi motivasi untuk terus berkontribusi lebih besar lagi," ujar Djufri Efendi.
Program Unggulan
Salah satu program unggulan yang diinisiasi di bawah kepemimpinan Mualem dan Djufri Efendi adalah Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) Kwarda Aceh, yang memberikan bonus umrah kepada pemenang. "Program ini telah menjadi pelopor dalam mengumrahkan anggota Pramuka, dan ini adalah salah satu dari banyak prestasi yang ingin saya teruskan," tambah Djufri.
Proses Pencalonan
Zulfahmi M.D, PB Andalan Organisasi & Hukum Kwarda Aceh, menjelaskan bahwa pencalonan ketua Kwarda diatur oleh UU RI Nomor 12 Tentang Gerakan Pramuka serta AD-ART Gerakan Pramuka. "Calon ketua harus aktif dalam lima tahun terakhir dan mendapat dukungan sekurang-kurangnya 30% dari kwartir cabang," jelasnya. Pengumuman pencalonan harus disampaikan tujuh hari sebelum musda dimulai, dan setelah itu, tidak ada lagi pencalonan.
Harapan dan Dukungan
Djufri Efendi berharap dapat membawa Gerakan Pramuka Aceh ke arah yang lebih maju dan inovatif. "Saya siap maju sebagai calon Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Aceh 2024-2029 dan akan terus berusaha meningkatkan kualitas dan prestasi Gerakan Pramuka di Aceh," tegasnya.
Dengan pengalaman panjang di bidang kepramukaan dan politik, Djufri Efendi diyakini mampu membawa perubahan positif bagi Kwarda Aceh. Keputusan untuk maju dalam pencalonan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak yang melihat potensi besar dalam kepemimpinannya.
Pewarta : Zulfahmi| editor : maru