PDK dan MK Sebagai Pondasi Kehidupan Pramuka: Kak Syamsuddin Ungkap Makna Nilai dan Norma

PDK dan MK Sebagai Pondasi Kehidupan Pramuka: Kak Syamsuddin Ungkap Makna Nilai dan Norma


Bone, Sulawesi Selatan - Kak Syamsuddin, S Pd, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Tingkat Cabang (Kapusdiklatcab) Bone, membagikan wawasan mendalam tentang pentingnya Prinsip Dasar Kepramukaan (PDK) dan Metode Kepramukaan (MK) sebagai pondasi kehidupan anggota Gerakan Pramuka. Dalam materi yang disampaikannya pada Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Golongan Penggalang, Kak Syamsuddin menyoroti nilai dan norma yang menjadi landasan moral bagi pramuka.

Bagaikan pondasi dalam sebuah bangunan, PDK dan MK menjadi prinsip dasar yang mengukuhkan eksistensi Gerakan Pramuka. Prinsip Dasar Kepramukaan meliputi nilai-nilai fundamental seperti iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, peduli terhadap bangsa, negara, sesama manusia, dan alam, peduli terhadap diri sendiri, serta taat kepada Kode Kehormatan Pramuka.

Dalam analogi yang disampaikan oleh Kak Syamsuddin, "Makin kuat penjiwaan Prinsip Dasar Kepramukaan dalam diri peserta didik, maka makin kuat jiwa kepramukaannya." Hal ini menegaskan bahwa penerimaan dan penerapan PDK adalah hakikat Pramuka, mencakup kepatuhan pada perintah Tuhan Yang Maha Esa dan pengakuan akan kehidupan bersama dalam bingkai prinsip perikemanusiaan yang adil dan beradab.

Prinsip Dasar Kepramukaan bukan sekadar dogma, melainkan pandangan hidup yang mengakar pada pemahaman bahwa manusia hidup bersama dengan sesama manusia di bumi yang berunsurkan tanah, air, dan udara. "Salah satu Tugas dan Tanggung Jawab seorang Pramuka adalah Memiliki kewajiban untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sosial serta memperkokoh persatuan menerima kebhinekaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia," ungkap Kak Syamsuddin.

Dalam kehidupan sehari-hari, pramuka juga diarahkan untuk memiliki kepedulian terhadap lingkungannya. Ini tercermin dalam tugas dan tanggung jawab pramuka untuk menjaga, memelihara, dan menciptakan lingkungan hidup yang baik sesuai dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan. Pramuka diajarkan untuk menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat dan alam.

PDK dan MK menjadi pedoman yang tak ternilai dalam pembinaan karakter peserta didik. "PDK dan MK bukan hanya menjadi nilai dan norma kepramukaan, melainkan menjadi pondasi yang kokoh bagi pembentukan kepribadian pramuka," tambah Kak Syamsuddin.

Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Golongan Penggalang, yang diadakan oleh Pengurus Dewan Racana Pandega La Patau Matanna dan We Bataritoja Gerakan Pramuka Gugus Depan 22. 045 dan 22. 046 di IAIN Bone, menjadikan PDK dan MK sebagai bahan pembelajaran utama. Dengan tema "Membentuk Pembina Yang Berkualitas dan Berkarakter," peserta diharapkan dapat menginternalisasi nilai-nilai kepramukaan sebagai landasan kuat untuk masa depan yang lebih baik.




Pewarta & Penulis : Kak Sakti | editor : maru
Info Pramuka Bone disini

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama
close
tunasmandiricorp