.jpg)
Yogyakarta, Palembang memiliki sejarah panjang dalam khasanah budaya Nusantara. Tentu juga memberi catatan bahkan ilham dalam perkembangan kebudayaan yang masih tetap dapat kita jumpai sampai saat ini.
Narasi Kopi, Pempek, dan Songket kemudian menjadi ikon yang amat popular selain kehidupan maritim masyarakat Palembang yang tergambar dari sungai Musi.
BACA JUGA : 2-6 Juni 2022, Balwana Van Palembang Tampil Di Bentara Budaya Yogyakarta
Kilas balik kisah Palembang lintas masa ini kemudian hadir dalam sebuah gelaran pameran bertajuk ‘Balwana van Palembang’, Pameran ini mengisahkan akar sejarah Palembang hingga berbagai potensi budaya dan pariwisata yang hidup dalam iklim modernitas.
.jpg)
Siang ini Dewan Kerja Cabang (DKC) Pramuka Sleman, anggota Saka Pariwisata, dan Saka Kominfo menghadiri Pameran Balwana Van Pelembang untuk belajar mendokumentasikan sejarah terutama sejarah yang dibuat dari benda filateli, seperti contoh kartu pos dan sampul peringatan bertemakan Palembang.
BACA INI : Usai Buka Bimtek Jurnalistik, GKR Hayu Kunjungi Panel Koleksi Filateli Pramuka Pusbangjusinfo
“ Pameran ini juga sebagai langkah untuk mempererat antar kota khususnya Kota Pelembang dan Kota Yogyakarta” terang Uul Jihadan selaku panitia pameran ketika memandu rombongan pramuka.
Selayaknya kartu pos sebagai benda yang dikirimkan kepada seseorang yang istimewa, demikian pula Kota Palembang memilih Kota Yogyakarta menjadi tempat untuk bersilaturahmi dalam bidang pariwisata. Alasannya, Kota Yogyakarta menjadi potensi wisatawan yang ingin berkunjung ke Kota Palembang.
“ Pramuka datang ke pameran ini sangat tepat, mereka dapat belajar untuk mendalami dan meningkatkan kecakapan khusus mereka terutama kecakapan pengumpul, korespondensi, dan filateli “ ungkap kak Bambang Pamungkas Wakil Ketua Pusat Pengembangan Jurnalistik dan Sistem Informasi Kwarda DIY, yang secara khusus diundang oleh panitia penyelenggara menghadiri pameran tersebut.
