filatelipramuka.com - Elang Jawa (Si Elja) resmi menjadi maskot Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIJ XVI dan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) DIJ III 2022. Launching maskot tanggal 31 Maret 2022 dilakukan bersamaan dengan peluncuran logo dan jingle Porda XVI dan Peparda III di Gedung Serbaguna Sleman.
Launching dilakukan oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo bersama Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Ketua Umum KONI DIJ Djoko Pekik Irianto serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sleman Agung Armawanta.
BACA JUGA :
1. Kerahkan Personil, Kwarcab Sleman Bantu Pelaksanaan Pemberangkatan Calon Jamaah Haji
2. Pramuka Sleman Ikut Pelatihan Jurnalistik Bagi Pemuda Yang Diselenggarakan Oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman
3. Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo Menjadi Pembina Upacara Peringatan Pertempuran Palagan Rejondani
Kustini menjelaskan, alasan dipilihnya Si Elja sebagai maskot Porda DIJ XVI dan Peparda DIJ III karena Elang Jawa adalah satwa endemik dari Kabupaten Sleman yang dinilai mampu mewakili semangat juang Sleman. “Maskot ini mengenakan kostum Parijotho Salak yang merupakan batik khas Kabupaten Sleman,” jelasnya.
Parijotho merupakan tanaman khas di kawasan lereng Gunung Merapi. Sedangkan salak adalah komoditas buah unggulan di Bumi Sembada.
Sementara logo Porda dan Peparda kali ini menghadirkan enam elemen Kabupaten Sleman. Di antaranya Candi Prambanan, burung Punglor, tanaman Parijotho, ornamen api obor, atlet dan ofisial serta simbol olimpik dan paralimpik. Logo ini berwarna dasar biru, merah, hijau dan kuning.
Di dua ajang multievent dua tahunan itu, Sleman mengusung tagline Sembada Hattrick lagi. Artinya membidik juara tiga kali berturut-turut di Porda. Sekaligus ingin mencetak sejarah sebagai Kabupaten pertama yang sukses meraih gelar juara umum Porda DIJ tiga kali berturut-turut sebanyak dua kali.
Orang nomor satu di Kabupaten Sleman itu mengatakan, gelaran Porda dan Peparda tidak hanya sebagai event olahraga bergengsi bagi kabupaten yang menjadi tuan rumah. Namun, juga menjadi sarana untuk menggalakkan kompetisi olahraga dan menjaring bibit-bibit unggul daerah.
Agung Armawanta menambahkan pemilihan maskot, logo dan jingle dilakukan melalui lomba yang digelar Dispora Sleman. Dipilihnya karya terbaik peserta lomba sebagai upaya dalam melibatkan masyarakat Sleman dan untuk menyosialisasikan perhelatan Porda dan Peparda yang akan berlangsung di Sleman pada 1-9 September mendatang. (ard/din)
